assalamualaikum..
Nama
Kelompok :
IMAS
ANISA’UL M.
MIRTA
ARDI L.
RAGA
SATRIA F.
RESTU
NOVAN N.R.
XI IPA 6
SMAN 3
SIDOARJO
TAHUN
AJARAN 2012/2013
LAPORAN FISIKA :
LAPORAN HASIL PRAKTIKUM FISIKA
“TITIK BERAT”
Alat dan bahan :
§ Gunting
§ Spidol
§ Penggaris
§ Lem
§ Beban
§ Statif
§ Kertas
milimeter blok
§ Neraca
§ Kerts
buku gambar
1. Gunting
kertas gambar sesuai dengan pola yang di tentukan
2. Beri
tanda “A, B, dan C” pada potongan kertas
3. Siapkan
statis yang telah dipasangi jarum
4. Tusukkan
kertas gambar pada posisi titik A
5. Gantung
benang yang sudah di beri beban di ujungnya pada jarum
6. Amati dan
beri tanda pada posisi berhentinya benang dengan titik A’
7. Tarik
garis dari titik A sampai titik A’
8. Ulangi
langkah 4 – 7 untuk titik B dan C
9. Potong
kertas gambar menjadi dua bagian sesuai
dengan sumbu A
10. Timbang
kedua potongan tersebut lalu beri tanda A, B, dan C di setiap potongan kertas
11. Ulangi
langkah 4 – 7 untuk setiap titik
12. Tempel
kedua potongan kertas tersebut pada kerta milimeter dan tentukan koordinatnya
DOKUMENTASI
:
No
|
X
|
Y
|
X’
|
Y’
|
1
|
13,8 cm
|
8,6 cm
|
7 cm
|
14,9 cm
|
2
|
10,6 cm
|
13,1 cm
|
9,6 cm
|
9,5 cm
|
3
|
5,7 cm
|
11,5 cm
|
18,4 cm
|
11, 5 cm
|
4
|
16,8 cm
|
15 cm
|
5,5 cm
|
17,5 cm
|
5
|
11,2 cm
|
17,7 cm
|
8,5 cm
|
14,2 cm
|
6
|
7 cm
|
18 cm
|
14,6 cm
|
14,4 cm
|
Jumlah
|
65,1
|
83,9
|
63,6
|
82
|
Rata-rata
|
10,85 cm
|
13,9 cm
|
10,6 cm
|
13,6 cm
|
Kesimpulan :
Untuk
mencari titik berat benda yang yang bentuknya tidak beraturan dengan titik
koordinatnya dimana hal tersebut dapat ditentukan dengan langkah menggantungkan
benda dan menarik garis vertikal segaris dengan tali
Titik
perpotongan antara beberapa garis merupakan titik berat benda
Tidak ada komentar:
Posting Komentar